PMR WIRA SMAN 3 Tapung lakukan gerak  cepat dengan mengantarkan langsung bantuan sembako ke Pasaman Barat.

Penyerahan Bantuan

Warta Tegas. com – Tapung – Pasca bencana gempa bumi yang melanda Kabupaten Pasaman Barat sekitarnya pada Jum’at (25/2) Kemaren, PMR Wira SMAN 3 Tapung Kabupaten Kampar lakukan gerak  cepat dengan mengantarkan langsung bantuan sembako ke Kabupaten Pasaman Barat.  

Penyerahan bantuan ini merupakan salah satu langkah gerak cepat yang kita lakukan pasca gempa bumi yang melanda Kabupaten Pasaman Barat. Bantuan yang kita berikan   berupa  sumbangan di salurkan langsung ke wilayah pasaman dalam bentuk sembako, uang tunai, hunia sementara dan keperluan bayi,anak-anak, wanita dan kebutuhan lain di camp pengungsian. bantuan diterima langsung oleh Relawan  Posko Gabungan PMI,

Sasaran penyerahan bantuan di Posko Gabungan Palang Merah Indonesia adalah Pengungsian Jorong Satu Siparayo, Durian Gunjo, Nagari Malampah, Kec. Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman Barat,  Dengan jumlah Pengungsi 794 Jiwa atau 196 Kepala Keluarga, Balita 84 Jiwa, Anak-anak 96 Jiwa, Lansia 77 Jiwa, Ibu Hamil 8 Jiwa dan Disabilitas 2 Jiwa.

yang ikut mendistribusikan bantuan, Pak Ponidi sebagai Wakil kepala sekolah bagian Humas dan sarana, Nurul Khotimah, S.Pd sebagai Pembina PMR.  Yudha Syahru Ramadhan selaku Ketua PMR Wira Sman 3 tapung  dan beberapa anggota PMR yg terlibat dan beberapa orangg guru  smantita

“Ini salah satu bentuk empati kami di PMR SMA 3 Tapung yang juga merasakan duka masyarakat di Kabupaten Pasaman Barat dan sekitarnya, karena Kota Pariaman dan Pasaman juga merupakan salah satu kota yang rawan bencana. Gerak cepat pemberian bantuan ini melibatkan seluruh Masyarakat di Tapung Raya pada umumnya khususnya masyarakat Desa petapahan jaya, Desa Tanjung Sawit, Desa Sumber Makmur, Desa Rimba Beringin, Desa Bukit Kemuning, Desa Suka Ramai dan SPBU Simpang Petapahan “ Ucap Nurul Khotimah S.Pd Pembina PMR

Ucapan Terima Kasih kami kepada Seluruh anggota PMR Wira SMAN 3 Tapung, Kepsek smantita, wakil kepsek, pembina pmr ,alumni pmr yg ikut berpartisipasi dan tambahan dari beberapa sekolah yg ikut berpartisipasi seperti SD 024 P.Jaya, TK Darussalamah, SMPN 3 Tapung, PMR SMKN 1 Taphul. jumlah donasi seluruhnya Rp. 36.350.000

Tambahan pesan dari pembina PMR “ selalu lakukan hal positif yg berkaitan dengan kegiatan aksi sosial sesuai dengan Tri Bakti PMR yakni berkarya dn berbakti di masyarakat yang pada hakikatnya Manusia adalah makhluk sosial yg harus saling membantu saudara kita sesama manusia yang membutuhkan terutama korban bencana”.

Pada kesempatan yang sama,  Pak Ponidi sdelaku Wakil kepala sekolah bagian Humas dan sarana bersama rombongan  berkesempatan menyapa langsung para korban bencana gempa yang berada di tenda pengungsian di Pasaman Barat. Tidak hanya itu, langsung memberikan bantuan kepada korban gempa yang berada ditenda pengungsian atau bagi warga yang membutuhkan.

Ia berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat kabupaten Pasaman Barat, sehingga meskipun sedang dilanda duka, dengan kehadiran kita yang memberikan bantuan semoga bantuan ini bermanfaat buat masyarakat yg terdampak bencana, duka mereka sedikit terobati.

Hal Senada juga di sampaikan Yudha Syahru Ramadhan Selaku Ketua PMR Wira SMA 3 Tapung “Semoga bantuan yg di berikan dapat bermanfaat bagi masyarakat korban gempa di pasaman”.

Pesan yang di sampaika oleh Kepsek sman 3 tapung,” SMAN 3 Tapung menanamkan rasa kepedulian yang tinggi kepada siswa-siswa dan ini menjadi karakter sman 3 tapung”.

Respon masyarakat sangat bahagia dn mengucapkan syukur dn terimakasih kepada PMR Wira Sman 3 tapung dn sekolah yg telah memberikan bantuan baik berupa uang, barang sembako dan hunian sementara sehingga bisa mengurangi kesedihan para korban gempa dn bantuannya sangat bermanfaat buat warga pasaman yg terdampak gempa.

“Alhamdulilah dan terima kasih banyak kami ucapkan kepada Anggota dan Pembina PMR Wira Sman 3 Tapung yang langsung oleh Wakil Kepsek dengan sigap mengantarkan bantuan sembako ke Kabupaten Pasaman Barat   untuk semua warga yang terkena dampak bencana gempa di Kabupaten Pasaman Barat, “ ungkapnya anggota PMI.

Saat ini kondisi warga di Kabupaten Pasaman Barat masih trauma akibat bencana gempa. Ini terlihat jelas dengan mereka masih memilih bertahan ditenda pengungsian dan takut kembali kerumah masing – masing.

“Bantuan ini segera kita salurkan karena mereka semua sangat membutuhkan. Bantuan yang diberikan sangat meringankan beban kami semua. sehingga trauma pada masyarakat bisa segera hilang dan mereka kembali pada aktivitas sehari – hari yang akan membuat perekonomian bangkit, “ tutupnya.

Penulis : Em. Latif Raza Kusuma

0Shares

Pos terkait